portalutama.com – JAKARTA, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) diyakini bisa berkontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia. Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, Sunarso menggarisbawahi dalam konteks perekonomian, selain terhadap pertumbuhan ekonomi, UMKM dinilai berkontribusi juga terhadap kemampuan menyerap tenaga kerja.
“Itu yang paling penting, berkali-kali saya sampaikan bahwa tugas negara adalah mensejahterakan rakyatnya dan cara terbaik mensejahterakan rakyat adalah memberi pekerjaan,” ujar Sunarso dalam acara BRI Microfinance Outlook 2023, Kamis (26/1/2023).
Berdasarkan data BRI, selama sepuluh tahun terakhir ternyata postur UMKM terhadap perekonomian Indonesia relatif tidak berubah. Hampir 99 persen pelaku usaha di Indonesia dari sisi entitasnya adalah UMKM, sedangkan korporasi hanya 0,01 persen dan menengah hanya 0,09 persen.
Sunarso melanjutkan, kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto (PDB) 62,55 persen dan 92,77 persen tenaga kerja Indonesia dipekerjakan pada segmen UMKM.
“Maka konsen kita adalah UMKM ada target dari Presiden bahwa nanti di 2024 porsi kredit di seluruh perbankan dan lembaga pembiayaan yang disalurkan ke UMKM itu minimal 30 persen dan sekarang baru di kisaran 21 persen,” katanya.
Editor : Aditya Pratama
Follow Berita iNews di Google News