portalutama.com – Buat pelajar dan mahasiswa yang ingin cari pengalaman dan relasi untuk menambah isi CV, yuk, cari tahu dulu apa itu volunteer termasuk kegiatan dan manfaatnya!
Simak informasi lengkapnya dalam artikel Finansialku kali ini!
Summary:
Apa Itu Volunteer?
Mahasiswa yang tidak punya pengalaman kerja, bisa mengikuti ragam kegiatan volunteer untuk mengisi kolom pengalaman kerja pada Curriculum Vitae (CV).
Kegiatan volunteer banyak mahasiswa pilih karena tidak terikat kontrak yang panjang, juga memiliki berbagai keuntungan. Lantas, apa itu volunteer?
Melansir laman deepublishstore.com, Rotaract Club D3400 mendefinisikan bahwa sukarelawan atau volunteer adalah:
“Organisasi yang memiliki kegiatan dengan fokus pada pengembangan kaum muda, para volunteer atau relawan ini biasanya tidak dibayar, namun bukan karena tidak berharga, tetap justru karena apa yang mereka lakukan tidak dapat dinilai secara materi.”
Sementara itu, KBBI mendefinisikan sukarelawan atau volunteer sebagai orang yang melakukan sesuatu dengan sukarela (tidak karena diwajibkan atau dipaksakan).
Lebih lengkap, laman brilio.net mendefinisikan volunteer sebagai:
“Seseorang atau sekelompok orang yang menolong, melibatkan komitmen untuk membantu individu, keluarga, atau masyarakat dalam memecahkan permasalahan sosial tanpa mengharapkan keuntungan.”
Maka, dari berbagai pengertian di atas, dapat kita simpulkan bahwa kegiatan volunteer adalah kegiatan yang kita lakukan secara sukarela sebagai bentuk kontribusi menolong sesama.
Meski demikian, belakangan ini ada juga volunteer yang mendapatkan bayaran. Namun, besarannya tidak menentu dan bergantung pada kebijakan pihak yang mempekerjakan.
Kegiatan volunteer sendiri memiliki bentuk yang bermacam-macam. Mulai dari panitia event, pernikahan, atau kegiatan lepasan lainnya.
Begitu pula dengan porsi pekerjaan yang pemberi kerja tawarkan. Bentuknya beraneka ragam, tergantung pada kebutuhan.
Manfaat Mengikuti Volunteer Bagi Mahasiswa
Setelah mengetahui apa itu volunteer, kini saatnya kita cari tahu manfaat mengikuti volunteer untuk mahasiswa!
#1 Mengasah Kemampuan Berkomunikasi
Ketika mengikuti kegiatan volunteer, kamu akan bertemu orang banyak dengan berbagai latar belakang budaya, demografi, hingga sifat.
Dengan begitu, kamu secara otomatis harus menyesuaikan diri agar bisa berkomunikasi dan berkoordinasi dengan lancar.
Terbiasa bertemu orang banyak, memberikan kesempatan gratis untuk kamu mengasah kemampuan berkomunikasi.
Nantinya, ini bisa kamu jadikan modal untuk bekerja, yang tentu membutuhkan skill komunikasi yang mumpuni.
[Baca Juga: Feedback Adalah Hal Penting dalam Komunikasi, Ini Alasannya!]
#2 Membangun Relasi
Menyambung poin pertama, dalam satu event, kamu tidak akan tahu siapa yang akan kamu temui nanti.
Begitu juga ilmu serta keuntungan yang akan kamu dapatkan nantinya ketika menjalin hubungan dengan orang tersebut.
Bukan hal yang mustahil jika nantinya kamu akan membuka jalan karir yang tidak pernah kamu bayangkan sebelumnya.
#3 Membangun Personal Branding
Menjadi seorang sukarelawan adalah salah satu cara yang tepat untuk membangun personal branding-mu.
Selain itu, ini juga akan membantu CV kamu lebih menarik perhatian karena dapat menuliskan banyak pengalaman yang relevan.
Di dunia kerja sendiri, personal branding juga sangat penting sebagai nilai tambah agar kamu bisa lebih dipercaya dan diandalkan oleh perusahaan.
#4 Belajar Time Management
Manfaat lain yang bisa kamu dapatkan ketika aktif mengikuti kegiatan volunteer adalah memberikan kamu kesempatan untuk memiliki kemampuan mengatur waktu yang baik.
Ketika aktif sebagai volunteer, kamu tidak serta merta bisa menanggalkan kewajibanmu sebagai seorang mahasiswa.
Kamu harus pandai mengatur waktu untuk kuliah, mengerjakan tugas, hingga menghadiri segala kegiatan volunteer yang kadang harus kamu lakukan dalam waktu yang bersamaan.
#5 Menambah Pengalaman
Terakhir, manfaat mengikuti kegiatan volunteer adalah menambah pengalaman.
Ini bukan hanya bicara soal ilmu, tapi juga kemampuanmu untuk bijak dalam menghadapi sejumlah permasalahan yang mungkin juga akan terjadi saat kamu bekerja nanti.
Bagaimana Cara Menjadi Volunteer?
Lantas, apa yang harus kita lakukan agar bisa menjadi seorang volunteer dan mendapatkan keuntungan serta manfaatnya?
Sebenarnya, tidak sulit jika kamu ingin jadi relawan, karena terdapat beberapa situs NGO yang terus membuka lowongan untuk menjadi volunteer.
Seperti misalnya situs organisasi greenpeace.org yang selalu membutuhkan bantuan seorang volunteer untuk menjalankan misinya.
Tapi sebelum itu, pastikan kamu sudah mengetahui bidang apa yang menjadi fokusmu, dan apa yang bisa kamu berikan kepada masyarakat luas.
Jika kamu masih bingung kemampuan dan ketertarikanmu secara umum, tidak ada salahnya untuk terlebih dulu mendalami prinsip IKIGAI.
IKIGAI adalah sebuah prinsip filosofis yang merujuk pada sebuah kehidupan yang penuh arti, semangat, dan keseimbangan.
Melalui IKIGAI, kita akan mendapatkan jawaban tentang tiga hal dalam diri kita:
Dengan menggunakan konsep tersebut, kamu akan mendapatkan jawaban tentang langkah apa yang sesuai dengan kemampuan dan minatmu yang sesungguhnya.
Lebih lengkapnya, kamu bisa mengetahui lewat artikel Finansialku berikut Mengenal 4 Konsep Ikigai, Konsep Hidup Penuh Makna Ala Orang Jepang
Hal-hal yang Harus Kita Perhatikan Saat Menjadi Volunteer
Sebelum benar-benar menjadi volunteer, tidak ada ruginya untuk memperhatikan beberapa poin di bawah ini agar kegiatan volunteer-mu semakin maksimal!
#1 Percaya Diri
Kadang, sulit bagi kita untuk memulai langkah pertama karena rasa tidak percaya diri akibat ratusan skenario yang ada di otak, yang belum tentu benar adanya.
Oleh karena itu, jangan takut untuk mendaftarkan diri, tidak peduli apakah kamu benar-benar memenuhi kualifikasi atau tidak.
#2 Pilih Divisi yang Sesuai
Jika sebelumnya kamu sudah mengetahui apa sesungguhnya minat serta visi dan misimu, memilih divisi akan jadi hal yang sangat mudah.
Ingat, kegiatan volunteer bersifat sukarela, jangan sampai ini malah membuat kamu tertekan karena tidak sesuai dengan minat serta visi-misimu.
#3 Siapkan CV yang Sesuai
Selayaknya pekerjaan full time, perusahaan akan menyaring kandidat berdasarkan CV yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Begitu pun organisasi-organisasi non profit. Mereka akan terlebih dulu melihat CV-mu sebelum mengajakmu untuk bergabung menjadi volunteer.
Oleh karena itu, personifikasikan CV-mu sebaik mungkin. Perhatikan kemampuan apa yang organisasi butuhkan, kemudian rangkai kata-kata yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.
Dengan begitu, kesempatanmu untuk mendapatkan posisi tersebut akan lebih besar. Sebagai referensi, kamu bisa download template CV yang menarik berikut ini:
Free Download Curriculum Vitae (CV) atau Resume
Pengalaman Itu Berharga!
Menjadi seorang sukarelawan, artinya kamu sudah siap untuk mengerahkan semua tenaga dan waktumu tanpa imbalan.
Jadikanlah kegiatan ini sebagai ajang untuk menimba ilmu sebanyak-banyaknya sebelum terjun ke dunia kerja yang sesungguhnya. Sebab, pengalaman itu sangat berharga.
Selain bekal pengalaman menjadi volunteer, tak kalah pentingnya untuk kamu memiliki kemampuan mengelola keuangan. Terlebih saat memasuki dunia kerja, kamu akan mendapatkan penghasilan sendiri.
Agar hasil jerih payahmu bisa dikelola dengan baik, yuk, baca artikel berikut Gaji Pertama, Inilah 5+ Cara Mengaturnya untuk Fresh Graduate.
Selain itu, kamu juga bisa pelajari panduan lengkapnya dalam ebook gratis dari Finansialku berikut ini.
Ebook PERENCANAAN KEUANGAN untuk USIA 20-an, GRATIS!
Apakah kamu tertarik untuk menjadi seorang volunteer? Bidang apa yang menarik perhatianmu? Beritahu Finansialku lewat kolom komentar, ya!
Jangan lupa untuk membagikan pula informasi ini kepada teman-temanmu melalui platform media sosial yang ada di bawah ini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Editor: Ari A. Santosa
Sumber Referensi: